12 Film yang Akan Tayang Oktober 2024, Ada Film Joker 2!

Oktober 2024 menjadi bulan yang dinantikan bagi para pecinta film, terutama dengan deretan judul menarik yang siap menghiasi layar lebar. Dari film horor Indonesia hingga blockbuster internasional, penonton akan dimanjakan dengan berbagai genre dan cerita. Salah satu film yang paling ditunggu adalah Joker: Folie à Deux, sekuel dari film Joker yang sukses besar di tahun 2019. Film ini akan membawa kembali karakter ikonis Joker, diperankan oleh Joaquin Phoenix, dengan sentuhan musikal yang melibatkan Lady Gaga.

Bulan ini juga diramaikan dengan film-film lokal yang didominasi oleh genre horor seperti Kemah Terlarang Kesurupan Massal, yang mengangkat kisah nyata kesurupan massal di Yogyakarta, hingga My Annoying Brother, adaptasi dari film Korea yang menggugah emosi. Dari horor, drama, hingga aksi, daftar film yang tayang di bulan Oktober menjanjikan hiburan yang lengkap bagi berbagai kalangan penonton.

Film Joker 2
Rekomendasi film Oktober 2024. Istimewa.

Rekomendasi film horor yang segera tayang di bioskop Indonesia sepanjang September 2024 ini pun enggak kalah menariknya. Pada bulan ini kita akan kedatangan beberapa film horor yang diklaim berdasarkan kisah nyata. Selain itu, ada juga film horor Hollywood yang dibintangi oleh Halle Berry.

Penasaran apa saja deretan rekomendasi film yang akan tayang sepanjang Oktober 2024? Langsung saja simak deretannya di bawah ini!

Rekomendasi film Oktober 2024, ada Joker : Folie à Deux

1. Operation Undead (2 Oktober)

Operasi Undead mengambil latar di Thailand Selatan selama invasi yang tidak banyak diketahui oleh pasukan Jepang pada Perang Dunia II. Mek adalah seorang kopral di tentara Thailand, seorang yang gigih, seorang yang sangat percaya pada tugas dan cinta pada tentara dan negara, siap mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan bangsa. Mok adalah adik laki-lakinya, sinis melebihi usianya, seorang pembuat onar sejak lahir, pemimpin kelompoknya, siap mempertanyakan setiap perintah yang diberikan, yang lebih suka membelot daripada berperang.

Ketika seorang tentara Jepang yang gila menggigit dan menginfeksi Mok dan rekan-rekan wajib militernya, mereka mendapati diri mereka berjuang melawan dorongan kekerasan tetapi juga kekuatan luar biasa yang diberikan infeksi tersebut. Sementara itu, Mek diperintahkan untuk bergabung dengan unit Jepang misterius yang dipimpin oleh Dr. Kaito dan memburu yang terinfeksi, salah satunya saudaranya, Mok, yang ada dalam daftar target.

2. Laut Tengah (3 Oktober)

Film ini mengisahkan Haia (Yoriko Angeline) yang hampir kehilangan kesempatan S2 di Korea Selatan karena beasiswanya ditutup. Ia mendapat tawaran dari dosennya, Prof. Fatih, untuk menikah dengan Bhumi (Ibrahim Risyad), yang sudah memiliki istri bernama Aisa (Anna Jobling). Haia setuju dengan syarat ia bisa tetap melanjutkan kuliah. Konflik semakin rumit setelah kematian Aisa. Sebab Bhumi dan Suri, anaknya, menolak kehadiran Haia di tengah-tengah mereka.

Kegagalan meraih gelar S2 di Korea menjadi inspirasi utama kisah film ini. Namun pengalaman pahit tersebut kemudian diubah menjadi ide cerita yang segar bagi penonton. Tidak hanya tentang cinta, Laut Tengah juga mengangkat isu-isu penting, antara lain peran perempuan dalam keluarga dan masyarakat. Tak hanya itu, hukum keluarga Islam di Indonesia pun turut mempengaruhi nuansa ceritanya.

3. Kutukan Calon Arang (3 Oktober)

Film ini mengisahkan Maya (Fergie Brittany) dan Rama (Justin Adiwinata) yang bersama teman-teman mereka kembali ke desa terpencil di Banyuwangi untuk menghidupkan kembali proyek resort keluarga. Tepat setelah tiga tahun kejadian misterius yang menghantui keluarga mereka. Namun, di balik keindahan desa, mereka tidak hanya menemukan warisan masa lalu, tetapi juga membuka gerbang menuju kekuatan gelap yang lama terkunci.

Setelah secara tidak sengaja, mereka mengaktifkan kutukan kuno yang berkaitan dengan legenda Calon Arang. Maya pun mulai menunjukkan tandatanda kerasukan. Dengan setiap langkah menuju penyelamatan, mereka semakin terjebak dalam lingkaran teror yang melibatkan roh jahat, ritual kuno, dan kutukan yang mengancam untuk membinasakan mereka semua. Kematian menghantui di setiap sudut, dan mereka harus berjuang melawan waktu untuk menemukan cara mengakhiri kutukan ini sebelum nyawa mereka menjadi korban berikutnya.

4. Kuasa Gelap (3 Oktober)

Film ini menjadi film horor pertama di Indonesia yg mengangkat ritual Gereja Katolik berdasarkan kasus nyata Eksorsisme. Kuasa Gelap mengisahkan Thomas (Jerome Kurnia) yang bermaksud mengundurkan diri sebagai Romo setelah kematian ibu dan adiknya dalam kecelakaan tragis. Namun dirinya justru diberi tugas terakhir untuk membantu Romo eksorsis, Rendra (Lukman Sardi), yang kesehatannya kian menurun, untuk mengusir iblis yang merasuki Kayla (Lea Ciarachel), sahabat mendiang adiknya.

Thomas dan Rendra berusaha sekuat tenaga untuk mengusir iblis yang bersemayam dalam tubuh Kayla. Ternyata sosok iblis itu sangat kuat. Bukan saja mengancam nyawa Kayla tetapi juga Maya (Astrid Tiar), ibu Kayla yang menyimpan masa lalu gelap hingga membuatnya dikejar rasa bersalah.

5. Joker: Folie à Deux (4 Oktober)

Ini dia film yang paling dinanti-nantikan di bulan Oktober adalah sekuel dari Joker (2019) yang berjudul Joker: Folie à Deux. Film ini akan kembali menghadirkan Joaquin Phoenix sebagai Arthur Fleck, serta Lady Gaga yang akan tampil sebagai Harley Quinn. Disutradarai oleh Todd Phillips, sekuel ini kabarnya akan menjadi musikal yang menggambarkan hubungan psikotik antara Joker dan Harley Quinn. Penonton akan kembali masuk ke dunia Gotham yang penuh kekacauan, dengan nuansa musikal yang belum pernah ada sebelumnya di genre ini.

Joker: Folie à Deux kembali dengan Joaquin Phoenix memerankan Arthur Fleck. Film ini juga menampilkan Lady Gaga sebagai Harley Quinn. Disutradarai oleh Todd Phillips, sekuel ini kabarnya akan menjadi musikal yang menggambarkan hubungan psikotik dengan Harley Quinn. Penonton akan kembali masuk ke dunia Gotham yang penuh kekacauan, dengan nuansa musikal yang belum pernah ada sebelumnya di genre ini.

6. Kemah Terlarang Kesurupan Massal (10 Oktober)

Film ini diadaptasi berdasarkan kisah nyata kesurupan massal siswa SMK di Yogyakarta yang terjadi tahun 2016. Kemah Terlarang Kesurupan Massal mengikuti peristiwa kesurupan yang terjadi saat siswa mengikuti kemah. Rini (Callista Arum), siswi kelas 1 SMA Pandega, mengikuti perkemahan di hutan Wana Alus untuk membuktikan dirinya kuat dan mendekati Miko (Fatih Unru), ketua panitia yang diam-diam ia sukai.

Meski awalnya dilarang oleh kuncen desa, Mbah Sonto (Landung Simatupang), izin akhirnya diberikan dengan syarat tidak mengusik tempat sajen.Namun, selama tiga hari perkemahan, kejadian di luar nalar terjadi. Pada malam puncak pementasan drama, Rini yang memerankan tokoh Roro Putri tiba-tiba kesurupan arwah asli Roro Putri (Nihna Fitria) dan memantik kesurupan massal di kalangan peserta lainnya. Keadaan menjadi kacau, banyak korban terluka hingga ada yang terancam nyawa.

7. Pulau Hantu (10 Oktober)

Film horor Indonesia selanjutnya ada Pulau Hantu, yang mengisahkan Dara (Taskya Namya) yang mengabaikan larangan Ibunya untuk pergi merayakan kelulusan bersama Pandu (Samo Rafael), Niki (Cindy Nirmala), Lathi (Hannah Hannon), dan Noah (Bukie B Mansyur) di sebuah kapal. Tanpa sadar kapal mereka terdampar di sebuah pulau tak bernama. Kerinduan menyelimuti Dara terhadap sang Ibu karena ia dan temannya terjebak disana. Apakah Dara dan teman temannya bisa keluar dari pulau itu?Hide

8. The Wild Robot (11 Oktober)

Dari sutradara Chris Sanders, veteran animasi di balik film Lilo & Stitch (2002), film terbarunya yang bertajuk The Wild Robot mengisahkan robot humanoid yang bisa berbicara, ROZZUM unit 7134 atau “Roz” (Lupita Nyong’o), yang mengembangkan ikatan keibuan dengan anak angsa yatim piatu, Brightbill (Kit Connor), setelah menjadi orang asing di negeri asing. Melalui coba-coba, Roz menjalin hubungan dengan hewan-hewan asli, termasuk rubah licik bernama Fink (Pedro Pascal), Pinktail (Catherine O’Hara), induk possum yang kewalahan, dan Thorn (Mark Hamill), beruang yang suka menyendiri.

Diadaptasi dari buku tahun 2016 karya Peter Brown, kisah fiksi ilmiah ini menunjukkan bahwa bahkan di lingkungan ini, tempat hewan bertindak berdasarkan naluri, rasa iba pun dapat tumbuh dengan subur.

9. Bolehkah Sekali Saja Kumenangis (17 Oktober)

Film ini mengisahkan Tari (Prilly Latuconsina), seorang perempuan yang menyimpan trauma masa kecil akibat ayah yang abusif. Setelah kakaknya meninggalkan rumah, Tari berjuang sendirian untuk menyelamatkan Ibunya (Dominique Sanda) dari Ayahnya (Surya Saputra). Tari yang sejak kecil menyimpan banyak sekali trauma, sudah tidak mampu menahan beban ini.

Ditemani Baskara (Dikta Wicaksono), seorang pria temperamental yang juga bergabung di support group yang sama. Mampukah Tari melewati Trauma yang ia punya dan tidak lagi menyimpan tangisnya sendiri?

10. Putri Bintang Lima (17 Oktober)

Putri Bintang Lima mengisahkan Perdana (Chicco Kurniawan), anak mantan pejabat eselon-3, sedang berupaya untuk bisa diterima kerja di Amerika Serikat demi membuktikan pada perempuan yang mencampakkannya, Siska (Fannita Posumah). Dalam perjalanan ini, ia justru bertemu dengan Cempaka (Sitha Marino), anak seorang Jenderal (Roy Marten). Cinta pun bersemi namun sayang, restu lagi-lagi tak didapatkan dengan alasan status sosial. Bahkan kali ini, Sang Jenderal memerintahkan ajudannya untuk memburu Perdana.

11. Canary Black (24 Oktober)

Film Canary Black mengisahkan tentang Avery Graves (Beckinsale) seorang agen CIA terkemuka. Ia diperas oleh teroris untuk mengkhianati negaranya sendiri untuk menyelamatkan suaminya yang diculik. Terputus dari timnya, ia beralih ke kontak dunia bawahnya untuk bertahan hidup dan membantu menemukan intelijen yang didambakan yang diinginkan para penculik. 

Di setiap kesempatan, ia selalu dikhianati. Ia pun harus mengandalkan pelatihan mutakhir dan keterampilan bertarung primitifnya dalam perlombaan mematikan untuk memberikan tebusan yang dapat memicu krisis global. Bagaimana kelanjutan kisah agen CIA tersebut? Akankah ia berhasil dengan misinya?

12. My Annoying Brother (24 Oktober)

Buat kamu yang termasuk penikmat sinema Korea, tentunya tidak asing dengan judul film satu ini. Film Indonesia ini diadaptasi dari film Korea Selatan berjudul sama, bercerita tentang Kemal (Angga Yunanda), seorang atlet judo nasional yang mengalami cedera dalam sebuah pertandingan hingga kehilangan penglihatannya. Kerumitan muncul dengan kedatangan tak terduga saudaranya, Jay (Vino G. Bastian), seorang narapidana yang berusaha mengurangi hukumannya dengan alasan harus merawat Kemal, satu-satunya keluarga yang tersisa.

Kini, Kemal harus menghadapi perilaku Jay yang berantakan dan memperbaiki hubungan mereka, sembari menerima kenyataan baru dan membangun kembali rasa percaya dirinya.

***

Nah, itulah rekomendasi film yang siap menghibur di bioskop sepanjang Oktober 2024. Dari sejumlah film di atas, mana yang paling kamu nantikan? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk rekomendasi film-film terbaru lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.