Info 
Gelaran Olimpiade 2024 Paris menjadi event olahraga paling ditunggu-tunggu tahun ini. Ajang tersebut menjadi kulmulasi perjuangan seluruh atlet selama empat tahun buat memperebutkan medali emas paling prestisius yang ada di industri olahraga dunia.
Komite Olahraga Prancis selaku penyelenggara juga sudah menyiapkan 32 cabang olahraga buat dipertandingkan dengan 329 nomor pertandingan yang medali emasnya akan diperebutkan. Makanya Olimpiade 2024 menjadi salah satu tontonan yang wajib ditunggu buat seluruh pecinta olahraga.
Hal tersebut membuat banyak sekali cabang olahraga unik yang mungkin namanya belum familier di telinga orang Indonesia, namun akan dipertandingkan di Olimpiade 2024. Penasaran? Yuk, simak artikel KINCIR berikut ini!
5 cabang olahraga unik yang dipertandingkan di Olimpiade 2024
Breakdance
Selama ini break dance lebih dikenal sebagai sebuah hobi yang populer di kalangan muda-mudi dari seluruh penjuru dunia. Namun hal tersebut berubah sejak Olimpiade 2024, soalnya break dance kini akan menjadi salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Cabor break dance sendiri akan terbagi ke kompetisi laki-laki dan perempuan. Sistem pertandingannya sendiri menggunakan penilaian dan peserta harus mencapai skor tertinggi buat menang. Beberapa variasi penilaian yang akan dinilai misalnya adalah kombinasi tarian, power move, gerakan kaki, hingga improvisasi musik.
Skateboard
Masih dari cabang olahraga yang juga selama ini dikenal sebagai hobi, skateboarding juga akan kembali dipertandingkan di Olimpiade 2024. Sebelumnya cabang olahraga ini pertama kali dipertandingkan dan ambil bagian di Olimpiade 2020 yang dilaksanakan di Tokyo, Jepang.
Kategori buat skateboarding di Olimpiade 2024 sendiri masih terbagi menjadi dua, yaitu Park dan Street yang masing-masing mempertandingkan kompetisi putra dan putri. Namun jumlah atlet di Olimpiade 2024 akan bertambah menjadi 88 atlet ketimbang edisi pertamanya yang hanya 80 atlet.
Panjat tebing
Sama seperti break dance dan skateboarding, olahraga panjat tebing juga biasanya lebih dikategorikan sebagai hobi ketimbang olahraga kompetitif. Sama seperti skateboarding, hal tersebut berubah di Olimpade 2020 saat panjat tebing pertama kali dipertandingkan sebagai sebuah kompetisi.
Indonesia sendiri mengirimkan empat atletnya di kompetisi panjat tebing yang masing-masing terdiri dari dua atlet putra dan putri. Salah satu atlet putrinya yaitu Desak Made Rita Kusuma Dewi berhasil mengamankan tiket ke Olimpiade 2024 sambil menyandang status sebagai juara dunia karena ia memenangi World Championship 2023 di Bern, Swiss.
Surfing
Berselancar alias surfing selama ini lebih dikenal sebagai salah satu aktivitas yang ditawarkan setiap kali kita berwisata ke pantai. Namun enggak banyak yang tahu jika surfing kini menjadi salah satu olahraga kompetitif yang bahkan dipertandingkan di ajang sekelas Olimpiade 2024.
Bersama dengan skateboarding dan panjat tebing, surfing juga baru pertama kalinya dipertandingkan pada Olimpiade 2020. Sebagai salah satu negara yang diberkahi laut yang luas, tentunya Indonesia mengirimkan wakilnya di cabang olahraga ini. Rio Waida menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang berlaga di cabang olahraga ini.
Pentathlon
Jika kamu ingin menyaksikan lima cabang olahraga menjadi satu, maka Pentathlon menjadi jawabannya. Pentathlon mempertandingkan olahraga menembak, anggar, renang, berkuda, serta atletik menjadi satu kesatuan.
Selain itu ini juga menjadi kali terakhir Pentathlon dipertandingkan di ajang ini. Soalnya selepas Olimpiade 2024, cabang olahraga ini resmi dihapus dan tidak lagi dipertandingkan usai insiden pelatih tim Jerman yang ketahuan mengasari kudanya.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar olahraga, rekomendasi game dan esports ya!
