Beberapa waktu yang lalu, Valve memutuskan untuk meloloskan game hentai berjudul Negligee: Love Stories untuk beredar di Steam. Lebih mengejutkan lagi, game ini bisa lolos tanpa disensor sedikit pun. Game ini bahkan sudah beredar di Steam sejak beberapa hari yang lalu. Namun, enggak semua gamers dari beberapa negara bisa mendapatkan game ini di Steam, loh. Soalnya, dipastikan ada 28 negara yang melarang peredaran game ini.
Pengembang Negligee: Love Stories, Dharker Studios, mengabarkan lewat Steam Community bahwa game mereka enggak bisa beredar di 28 negara. Dharker Studios juga mengatakan bahwa mereka harus mematuhi hukum negara tertentu. Menurut mereka, pembatasan ini merupakan konsekuensi yang harus mereka terima sebagai game dewasa pertama yang diloloskan tanpa sensor di Steam.
Dharker Studios berkata, “Beberapa negara yang melarang Negligee: Love Stories membuat kami menyadari bahwa kami enggak bisa merilis game tersebut di bawah radar. Mungkin ada yang berpikir hal tersebut konyol. Namun, Dharker Studios adalah sebuah perusahaan. Kalau kami memaksa merilis game di negara yang enggak melegalkan konten di dalamnya, kami berpotensi menderita.”
Apakah Indonesia termasuk yang melarang peredaran Negligee: Love Stories? Nah, berikut adalah daftar negara yang melarang peredaran game tersebut: Jepang, Malaysia, Botswana, Mesir, Maroko, Nigeria, Afrika Selatan, Sudan, Uganda, Bangladesh, Tiongkok, Lebanon, Korea Selatan, Pakistan, Saudi Arabia, Turkmenistan, Belarus, Islandia, Ukraina, Rusia, Australia, Papua Nugini, Guyana, Irak, Uni Emirat Arab, UIE, Jerman, dan tentunya, Indonesia.
Menanggapi pelarangan ini, apakah ada kemungkinan Dharker Studios akan menyensor Negligee: Love Stories agar bisa beredar di lebih banyak negara?
Dharker Studios memberikan pernyataannya, “Sebelumnya, sebagian besar game kami memiliki cerita sendiri. Nah, konten dewasanya hanya merupakan tambahan untuk game tersebut. Mudah untuk kami menyensornya tanpa merusak cerita utamanya. Itulah sebabnya, semua game kami sebelumnya enggak dilarang oleh berbagai negara karena konten dewasanya telah dihapus. Namun, hal tersebut enggak bisa diterapkan ke Negligee: Love Stories. Cerita utama game ini memang bermuatan konten dewasa, dari awal hingga akhir. Kalau kami sensor, hal tersebut akan menghilangkan 90% gamenya.”
Pernyataan tersebut memang masuk akal. Soalnya, game ini sendiri memuat empat kisah dengan tema yang benar-benar enggak layak dikonsumsi oleh mereka yang di bawah umur. Lewat empat karakter, cerita game ini mengusung tema hubungan seksual, prostitusi, kekerasan dalam pernikahan, dan homoseksualitas. Belum lagi ditambah adegan-adegan dan dialog-dialog yang begitu eksplisit.
Enggak mengherankan, sih, kalau Indonesia juga termasuk negara yang melarang peredaran Negligee: Love Stories. Nah, lo termasuk yang kecewa karena enggak bisa mainin game ini? Kalau iya, pantengin terus Kincir.com buat dapetin update seputar game lainnya. Kali aja lo nemuin info soal game dewasa yang bisa lo mainkan secara legal.