Belakangan ini turnamen esports dalam bentuk Microsoft Excel ramai mendapat perhatian dari seluruh kalangan mulai dari para pekerja hingga pegiat esports. Apalagi terdapat sebuah turnamen tingkat dunia bernama Financial Modeling World Cup yang sempat mendadak populer.
Turnamen tersebut menjadi pajang buat orang-orang dari berbagai kalangan yang ingin menunjukkan kebolehannya menggunakan software Microsoft Excel garapan Microsoft. Indonesia sendiri akan turut ambil bagian dalam turnamen tersebut, lantaran nantinya akan mengirimkan satu wakli buat berangkat ke Las Vegas di tahun ini.
Jakarta Marketing Week 2024 gelar turnamen Microsoft Excel tingkat pemula
Dalam acara Jakarta Marketing Week 2024 yang bertempat di mal Kota Kasablanka, panitia penyelenggara menggelar turnamen Microsoft Excel tingkat pemula. Pemenang dari turnamen ini akan berkesempatan buat ikut turnamen dengan tingkat nasional, yang nantinya akan menjadi ajang kualifikasi buat regional Indonesia ke turnamen tingkat dunia Financial Modeling World Cup 2024 di Las Vegas, Amerika Serikat.
Beberapa keynote speaker juga turut hadir dalam acara tersebut buat membagikan beberapa informasi tentang turnamen Microsoft Excel. Salah satunya adalah Andrew Grigolyunovich selaku co-founder Financial Modeling World Cup yang hadir secara daring buat memberikan pengalamannya kepada audience.
Ia mengatakan kalau Financial Modeling World Cup pertama kali ia selenggarakan pada 2020 dan diikuti oleh pekerja di bidang finansial. Namun seiring berjalannya waktu, popularitas turnamen yang ia selenggarakan semakin meledak. Alhasil ia dan timnya beberapa kali harus merombak format turnamen agar lebih menarik buat disaksikan. Usahanya membuahkan hasil yang cemerlang dan berhasil mengamankan siaran langsung di televisi olahraga nasional di Amerika Serikat.
“Financial Modeling World Cup itu berawal di tahun 2020 yang lalu. Awalnya acara ini untuk para pekerja di bidang finansial yang ingin mengembangkan sekaligus menunjukkan skill mereka. Seiring dengan berjalannya waktu, formatnya kemudian kami ubah supaya menjadi lebih spectator friendly. Akhirnya turnamen kami mendapatkan pemberitaan dari berbagai media secara luas, hingga bisa ditayangkan di televisi olahraga nasional di Amerika Serikat,” ucap Andrew Grigolyunovich.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar rekomendasi game dan esports ya!