Walau beberapa tahun belakangan dikritik karena dianggap terlalu kepanjangan, waralaba Fast & Furious ternyata terus berlanjut hingga film kesepuluhnya, yaitu Fast X (2023). Kamu yang sudah menonton Fast X pastinya tahu bahwa film ini memiliki ending menggantung, yang mana sudah dipastikan bahwa waralaba Fast & Furious pasti berlanjut ke film kesebelasnya.
Namun sebelum filmnya dirilis, Vin Diesel pernah percaya diri bersumbar bahwa Fast X bakal dibuat menjadi trilogi, yang berarti waralaba Fast & Furious bakal berakhir di film ke-12. Masalahnya, Box Office Fast X juga biasa-biasa saja. Dengan bujet fantastis, yaitu 340 juta dolar, sekitar Rp5,3 triliun), Fast X hanya mendapatkan 715 juta dolar (sekitar Rp11,2 triliun). Yap, film ini tidak mampu pendapatan 1 miliar dolar.
Fast X batal dibuat trilogi
Lantas, bagaimana rencana trilogi Fast X setelah Box Office filmnya terbilang biasa-biasa saja? Apalagi sutradara Fast X, yaitu Louis Leterrier, pernah berkata bahwa mereka harus melihat performa Box OfficeFast X terlebih dulu sebelum memutuskan untuk menjalankan rencana triloginya. Nah, belum lama ini, Vin Diesel akhirnya memberikan update seputar rencana masa depan waralaba Fast & Furious. Apakah rencana trilogi bakal benar-benar terjadi?
Lewat postingan Instagram-nya, Diesel berkata, “Baru saja menyelesaikan pertemuan dengan para penulis dan seluruh tim. Saya memikirkan kalian semua, teringat pada momen ketika antusiasme dan semangat kalian menjadi kekuatan di balik perjalanan kreatif kami. Terima kasih telah menjadi tulang punggung kisah global yang melampaui layar karena kalian. Grand finale ini bukan sekadar akhir, ini adalah perayaan keluarga yang kita bangun bersama.”
Dari pernyataan di atas, sudah jelas Vin Diesel mengonfirmasi bahwa Fast & Furious 11 resmi menjadi penutup untuk waralaba Fast & Furious setelah Fast X. Apa pendapat kamu tentang Fast & Furious yang berakhir di film kesebelasnya? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!