Di bulan ini, tepatnya pada Februari 2024, Sony Pictures merilis film keempat di Sony’s Spider-Man Universe (SSU), yaitu Madame Web (2024). Sebagai pengingat, tiga film SSU yang dirilis sebelum Madame Web adalah Venom (2018), Venom: Let There Be Carnage (2021), dan Morbius (2022). Sayangnya, keempat film SSU ini memiliki kesamaan yang bisa dibilang kurang positif, yaitu mendapatkan penilaian yang kurang baik.
Madame Web hanya mendapatkan skor 12% di Rotten Tomatoes, yang resmi menjadi film SSU dengan skor terendah di Rotten Tomatoes. Kualitas ceritanya dianggap mengecewakan, apalagi film ini seakan tidak memiliki koneksi dengan film SSU lainnya atau film Spider-Man lainnya. Lantas, mengapa Madame Web mengangkat cerita yang tidak terhubung dengan film SSU atau film Spider-Man? Produsernya, yaitu Lorenzo di Bonaventura, menjawab pertanyaan tersebut.
Alasan Madame Web tidak terhubung dengan film SSU lain
Dilansir Collider, Bonaventura berkata, “Sebelum saya terlibat di proyek Madame Web, sudah ada naskahnya, bahkan sudah ada sebelum S. J. Clarkson (sutradara Madame Web) terlibat. Kami berdua melihat keuntungan karena tidak terbebani dengan segala hal yang telah terjadi (di film SSU sebelumnya). Menurut saya, hal ini benar-benar membebaskan kami dalam cara menceritakan kisah yang murni.”
Menurut Bonaventura, Madame Web yang ceritanya tidak terikat dengan film SSU lain atau film Spider-Man membuat film ini bisa lebih bebas melakukan perjalanan yang lebih kompleks bersama Cassandra Webb. Namun kenyataannya, kritikus dan penonton tidak bisa mendapatkan sisi kompleksitas dari ceritanya Madame Web. Buktinya, film ini terbilang gagal secara penilaian maupun Box Office.
Menurut kamu, apakah keputusan yang tepat untuk membuat cerita Madame Web tidak terhubung ke film SSU lain atau film Spider-Man? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!